Satuimpresi.com -Nasib tragis dialami oleh mahasiswa Teknik Pertambangan UIN Jakarta angkatan 2023. Pasalnya, mereka mengajukan penurunan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Tetapi tidak ada di antara mereka yang diturunkan.
Hal ini diungkapkan oleh Mahasiswa Teknik Pertambangan Angkatan 2023, Ganes Winaya saat diwawancarai oleh SatuImpresi.com, Jum’at (14/7/2023).
Ganes mengatakan, hasil tersebut membuat ia dan teman-temannya merasa sangat kecewa. “Menurut aku, karena berasal dari prodi yang lumayan mahal UKTnya, kurang seimbang pembagian UKT,” ujarnya.
Menurutnya, proses penentuan pembagiaan UKT bagi mahasiswa harus lebih cermat dalam memperhatikan data-data yang telah mahasiswa berikan.
Dengan begitu, sambungnya, pembagiaan UKT bisa jauh lebih adil dalam membantu meringankan biaya kuliah.
“Semoga langkah-langkah yang diambil dapat membawa kejelasan dan keadilan bagi para mahasiswa UIN Jakarta dalam hal penentuan UKT yang lebih sesuai dengan kondisi dan kualifikasi mereka,” pungkasnya.
Sekedar informasi, UKT merupakan sistem untuk menetapkan pembiayaan bagi mahasiswa di sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) termasuk di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.