Satuimpresi.com – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyebut bahwa hingga saat ini terdapat 17 korban jiwa dalam kebakaran depo Pertamina Plumpang. Selain itu, ada 49 orang mengalami luka berat, 2 orang mengalami luka sedang, 18 orang belum diketahui keberadaannya. Sementara itu, 1.085 jiwa lainnya yang masih mengungsi di sejumlah tempat pengungsian.
“Pengungsian ini 1.085 jiwa pengungsi yang terdata, itu tersebar di seluruh tempat pengungsian. Memang tempatnya kan tidak bisa terpusat jadi satu,” ujarnya.
Kebakaran juga menyebabkan 50 orang terluka. Korban terdiri dari 49 dewasa, satu anak-anak. Kebakaran Depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara terjadi pada Jumat malam sekitar pukul 20.30 WIB. Sebelum api membara, warga mencium bau bahan bakar minyak dan tidak lama berselang terdengar ledakan yang cukup keras.