Satuimpresi.com – Aktor kenamaan Indonesia, Jefri Nichol ikut aksi demonstrasi menolak pengesahan Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker) bersama mahasiswa di depan gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/4).
Pada aksi tersebut, Jefri Nichol ikut berorasi dengan naik ke mobil komando yang disambut meriah oleh massa aksi. Saat orasi, Jefri Nichol mengecam oligarki dan para pelaku korupsi di negeri ini.
“Oligarki dan para orang-orang korup, pada tai lah semuanya,” ujar Jefri Nichol saat berorasi di depan Gedung DPR RI, Kamis (6/4/2023).
Setelah menyampaikan orasinya, Jefri Nichol sempatmelemparkan payung hitam ke arah gedung DPR RI.
Jefri menilai, tidak harus menjadi orang cerdas untuk mengetahui masalah dalam UU Ciptaker. Mulai dari masalah cuti hingga PHK (pemutusan hubungan kerja) yang dirasa merugikan masyarakat.
“Ya karena masalah aja. Kalau lu Google aja, masalah UU Ciptaker keluar tuh semua, poin-poinnya,” kata Jefri kepada wartawan di depan gedung DPR.
Jefri berharap akan ada aksi lanjutan dalam menolak undang-undang ini. Ia mengaku akan menyempatkan ikut aksi sebagai bentuk solidaritas dalam menyampaikan aspirasi rakyat.
“Pengen ikut bareng rakyat,” sambung Jefri.
Terlihat massa yang turun dalam demonstrasi ini cukup solid dalam menyampaikan gugatannya. Secara bergantian mereka berorasi dengan banyaknya spanduk bertebaran di sekelilingnya.
Di antara spanduk tersebut ada yang bertuliskan “Menggugat! Dewan Penghianat Rakyat” dan “Perkawinan Oligarki #SudahTidakPercaya.”
Hal ini selaras dengan pertanyaan yang Jefri sampaikan mengenai posisi DPR RI yang menurutnya terkesan lebih memihak oligarki daripada rakyatnya sendiri.
“Unek-unek gue sama-sama mahasiwa lain. Memang mereka (DPR) perwakilan siapa? Rakyat atau oligarki?!.”
(Reporter: M. Sayyid Syafiq / Editor: William Anwar)