Satuimpresi.com – Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora), Fahri Hamzah, mengapresiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam mengungkap kasus dugaan suap penerimaan mahasiswa baru.
Apresiasi yang diberikan mantan wakil ketua DPR periode 2014-2019 itu, berkaitan dengan cara kerja KPK yang berhasil mengungkap korupsi penerimaan mahasiswa baru Universitas Lampung (Unila).
“Kita suka atau tidak, cara kerja @KPK_RI mengungkap korupsi penerimaan mahasiswa baru patut diapresiasi karena caranya lebih rumit dari OTT,” tulis Fahri lewat akun Twitter pribadi, @Fahrihamzah, Minggu (21/8/2022).
Diketahui sebelumnya, rektor Unila, Prof Dr Karomani telah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). OTT itu terkait dengan adanya dugaan kasus suap penerimaan mahasiswa baru.
Lebih lanjut, KPK kini telah menetapkan empat orang sebagai tersangka atas kasus tersebut. Diantaranya Rektor Unila, Karomani (KRM); Wakil Rektor (Warek) 1 Bidang Akademik Unila, Heryandi (HY); Ketua Senat Unila, M Basri (MB); serta pihak swasta, Andi Desfiandi (AD).